TOTO ONLINE - Perlambangan 12 zodiak seperti Scorpio dengan kalajengkingnya dan Taurus dengan kerbaunya sudah di ketahui khalayak umum. Lalu bagaimana dengan Ophiuchus sebagai zodiak ke-13?
Ophiuchus sesungguhnya sudah ada mulai sejak bangsa Babylonia berikan nama 13 konstelasi bintang di langit. Namun, terakhir bangsa Babylonia ‘menghilangkan’ Ophiuchus karena mereka ingin jumlah konstelasi sama juga dengan jumlah bulan dalam setahun.
Orang yang lahir 30 November-17 Desember akan mempunyai bintang Ophiuchus yang dalam ulas Indonesia bermakna ‘pembawa ular’. Dalam astrologi, seorang yang berbintang Ophiucus akan mempunyai usia yang panjang, kreatif, dan miliki visi.
Ophiuchus nampak kembali dalam deretan zodiak karena pakar astronomi dari Minneapolis, Profesor Parke Kunkle, memiliki pendapat posisi sumbu bumi sudah berubah. Pergeseran ini mengakibatkan zodiak yang awal mulanya 12 bintang jadi 13 bintang.
-Aquarius : 17 Februari-11 Maret
-Pisces : 12 Maret-18 April
-Aries : 19 April-13 Mei
-Taurus : 14 Mei-21 Juni
-Gemini : 22 Juni-20 Juli
-Cancer : 21 Juli-10 Agustus
-Leo : 11 Agustus-16 September
-Virgo : 17 September-30 Oktober
-Libra : 31 Oktober-23 November
-Scorpio : 24 November-29 November
-Ophiuchus : 30 November-17 Desember
-Sagitarius : 18 Desember-20 Januari
-Capricorn : 21 Januari-16 Februari
Pendapat Kunkle menyebabkan kontroversi di orang-orang luas. “Dia (Kunkle-red) benar bila bumi beralih, namun astrolog sampai kini tidak mendasarkan perkiraan mereka pada konstelasi bintang, ” tutur astrolog Jonathan Cainer.
“Sebuah bintang diberi nama atas konstelasinya, bukanlah pada posisi mereka di angkasa, ” lanjut Cainer.
Cainer menyampaikan beberapa orang tak perlu mengkalkulasi lagi bintangnya setelah menambahkan satu bintang Ophiuchus. “Ini penuh dengan omong kosong, ” kecamnya.
EmoticonEmoticon