Sutradara Film Terkasar Yang Terkenal Di Dunia

12.18
TOTO ONLINE - Bicara masalah sutradara, di industri film sudah banyak sutradara hebat baik di Indonesia ataupun mancanegara. Tiap-tiap sutradara tentu mempunyai langkah serta cirri khas dalam mengatur aktor-aktornya. Demikian utamanya pekerjaan sutradara, pekerjaan ini memanglah tidak dapat dikerjakan oleh asal-asalan orang. Ciri khas yang sama dengan tiap-tiap sutradara yaitu kandungan kegalakannya. Namun bagaimana jika ada sutradara yang perilakunya tidak hanya galak namun juga kasar? Berikut sutradara film paling kasar yang di kenal didunia
 
Sutradara Film Terkasar Yang Terkenal Di Dunia 

Lars Von Trier

Lars Von Trier yaitu satu diantara sutradara paling baik di kancah perfilman Hollywood yang berkebangsaan Denmark. Ia sendiri lahir di Kopenhagen serta mulai melalui kariernya didunia film sebagai sutradara mulai sejak tahun 1984. Selain jadi sutradara, Lars Von Trier sendiri juga adalah penulis scenario. Beberapa filmya juga pernah masuk dalam nominasi Academy Awards serta Cannes. Namun di balik kesuksesannya dalam jadi seorang sutradara, Lars Von Trier dikenal juga mempunyai tingkah laku yang kasar saat tengah bertugas jadi sutradara juga. Untuk permasalahan ini Lars Vin Trier di ketahui kerapkali berperilaku kasar pada aktor-aktor wanitanya. Misalnya ketika syuting untuk film Dancer In The Dark, penyanyi cantik Bjork di ketahui pergi meninggalkan tempat syuting sepanjang tiga hari sebelumnya setelah pernah diminta Lars Von Trier mengonsumsi kostumnya sendiri. Demikian syuting selesai, Bjork mengakui sudah alami trauma bekerja bersama dengan Von Trier serta bersumpah untuk akan tidak ikut serta atau membintangi film lagi.

Stanley Kubrick

Eyes Wide Shut, The Shining, 2001 : A Space Odyssey yaitu beberapa judul film berhasil yang pernah disutradarai oleh Stanley Kubrick. Tidak cuma menyutradarai walau demikian pria asal Amerika Serikat ini bahkan memproduseri sekalian merangkap sebagai penulis skenarionya. Debut Stanley Kubrick di bagian penyutradaraan film Hollywood memanglah telah bukanlah barang baru lagi, ciri-cirinya yang keras serta kasar juga telah bukanlah rahasia lagi untuk beberapa besar beberapa orang industri film tersebut. Shelley Duvall yaitu satu diantara aktris yang pernah jadi “sasaran empuk kekasaran” Stanley Kubrick. Saat itu keduanya ikut serta dalam syuting pembuatan film The Shining di tahun 1980 di mana Duvall didapuk mejadi pemeran intinya. Dijelaskan kalau Kubrick kerapkali dengan cara berniat bikin Duvall terisolasi dari beberapa rekanan kerja waktu syuting itu. Tidak hanya itu saja, Kubrick juga banyak memotong bagian-bagian Duvall. Parahnya lagi sepanjang sistem syuting itu, Duvall alami kerontokan rambut yang cukup kronis akibat stress berat yang dirasakannya. Setelah syuting The Shining selesai, dampak bekerja bersama Kubrick betul-betul memberi efek mengagetkan untuk Duvall yang mendadak jadi lebih pendiam. Walau menurut aktor lain yaitu Jack Nicholson yang menyebutkan bekerja bersama Kubrick yaitu hal mengagumkan namun kelihatannya hal itu tidak searah dengan apa yang dihadapi oleh Shelley Duvall.

Abdellatif Kechiche

Sutradara film paling kasar yang populer didunia setelah itu yaitu seorang pria kelahiran Tunisia, dia yaitu Abdellatif Kechiche. Memulai kariernya sebagai sutradara, penulis naskah bahkan aktor mulai sejak tahun 1982 menunjukkan kalau Kechiche yaitu sutradara yang tidak dapat disepelekan. Salah nya ialah film berjudul Blue Is the Warmest Colour yang di produksi di tahun 2013 serta sukses menyabet penghargaan di Festival Film Cannes pada tahun yang sama. Namun di balik kesuksesan film itu ada kenyataan suram di belakangnya. Dua aktris pemain Blue Is the Warmest Colour yaitu Adele Exarchopoulos serta Lea Seydoux menceritakan dalam satu wawancara bersama Daily Beast kalau sepanjang syuting Kechiche memberi desakan yang terlalu berlebih. Satu diantara misalnya yaitu di mana ada adegan sex yang dalam film hanya disiarkan selama lima menit mesti dikerjakan sepanjang 10 hari serta itu artinya ada retake berulang-kali! Tidak cukup itu saja, dalam satu adegan berkelahi Kechiche juga memerintahkan seorang aktrisnya untuk betul-betul memukul pemeran pembantu dalam film itu yang notabene masih di bawah usia sampai anggota efek trauma. Mulai sejak film itu launching, Adele Exarchopoulos serta Lea Seydoux juga setuju tidak untuk bekerja bersama lagi dengan sutradara Abdellatif Kechice dalam film apa pun.

Bernardo Bertolucci

Daftar terakhir sutradara film paling kasar yang populer didunia yaitu layak disabet oleh Bernardo Bertolucci. Sutradara berkebangsaan Italia serta sudah malang melintang didunia penyutradaraan film mulai sejak tahun 1962 dan membuahkan film-film hebat sampai mampu membawa namanya jadi peraih Academy Awards, pasti nama Bernardo Bertolucci demikian disegani. Jadi sutradara senior dengan mempunyai banyak pengalaman bekerja bersama dengan beragam jenis ciri-ciri aktor tidak lalu bikin Bertolucci bersih dari citra negatif. Demikian sebaliknya malah ia di kenal cukup kejam serta kasar saat jadi sutradara. Satu diantaranya yang terparah yaitu saat sistem syuting film Last Tango In Paris di tahun 1973. Waktu itu umur Bertolucci telah mencapai 48 tahun sedang Maria Schneider sebagai satu diantara aktor dalam film itu masih 19 tahun. Keduanya ikut serta insiden yang begitu tidak mengenakkan saat Bertolucci dituduh mengarahkan adegan yg tidak tertuang dalam naskah di mana Marlon Brando (aktor pria) mesti beradegan memperkosa Schneider dengan memakai mentega sebagai “pelumas”. Bertolucci berkelit dengan menyampaikan kalau ia berniat tidak menulis adegan itu untuk memperoleh ekspresi serta reaksi Maria Schneider waktu memperoleh perlakuan demikian. Bertahun-tahun insiden itu jadi dialog sama-sama tuding di media luas. Namun naas, sebelum kematiannya di tahun 2011 Maria Schneider malah alami masalah mental serta jadi pemakai obat-obatan terlarang sampai pernah coba bunuh diri. Apakah itu efek kisah dulunya yang tertekan lantaran Bertolucci?

Tersebut daftar sutradara film paling kasar yang populer didunia. Memanglah di balik sikap kasar serta kejam yang mereka punyai ada pelajaran yang dapat dipetik salah satunya yaitu kenyataan kalau mereka adalah sutradara-sutradara film paling sukses selama histori. Karya-karya mereka juga masih dapat di nikmati sampai sekarang ini. Jika sutradara luar negeri saja ada yang “setega” itu, apakah di Indonesia ada pula yang sekeji mereka? 
 

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »